8 Orang Korban Bus Bima Suci Jurusan Bandung-Merak Dikabarkan Meninggal

Edi Sudrajat, salah seorang anggota Babinsa TNI AD, di Desa Cibening Kecamatan Bungursari Purwakarta, Provinsi Jabar,saat menjenguk korban lakalantas, bus maut PO Bima Suci.

Purwakarta, MA - Sampai saat berita ini ditulis, sebanyak 8 orang korban dalam Lakalantas bus na'as PO Bima Suci nopol A 7520 CS, di ruas Tol Cipularang KM 70+400 (arah Jakarta),di jalur B, Kampung Sukamanah Desa Cigelam Kecamatan Babakan Cikao Purwakarta, Senin pagi (28/1/2019), meninggal dunia.

Beberapa orang korban Bus maut, nopol A 7520 CS, di kabarkan meninggal dunia dan Beberapa saksi, sedang di rawat di rawat intensif oleh Pemerintah Daerah Purwakarta.
Semula di laporkan, jumlah korban tewas sebanyak 7 orang, kini bertambah menjadi 8 orang.

"Atas nama Debi Monalisa
berusia 30 tahunan, beralamatkan Kampung Gerem Raya RT 01/04 Desa Gerem Kecamatan Grogol Cilegon Banten, dilaporkan, meninggal dunia," tutur Edi Sudrajat anggota Koramil 1904, Kodim 0619 Purwakarta, kepada media advokasi.com, Kamis (30/1/2019).

Menurut Edi, korban sebelumnya dirujuk oleh keluarganya, pada hari Senin malam dan dipindahkan ke Rumah Sakit Adam Tholib Cikarang Bekasi, masih di Provinsi Jawa Barat.

"Saat ini, masih ada beberapa korban yang masih dirawat di rumah sakit intensif di Purwakarta, diantaranya, RS MH Thamrin, sebanyak 10 orang yang terdiri dari 5 orang luka berat dan 5 orang lainnya luka ringan, sementara itu untuk kedua orang bocah, atas nama Askia, yang berusia 4 tahun dan Agam 2 tahun,  mengalami patah tulang paha dan bahunya, telah berhasil di operasi di RS MH Thamrin Cibening,  3 orang yang di RS Siloam, dua diantaranya mengalami luka berat dan satunya mengalami luka ringan. Sementara itu Sopir Bus yang mengalami luka berat, di rawat di RS Rama Hadi," jelasnya.

Ketiga rumah sakit tersebut, merupakan RS swasta yang berada di Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. (Yusup Bachtiar)

Popular Posts