Rumah Sakit Hasan Sadikin Kirim Bantuan Tim Medis Ke Palu-Donggala

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
Bandung, Media Advokasi - Gempa bumi berkekuatan 7,4 Skala Richter yang disusul dengan tsunami telah melanda kawasan Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/09), selain menelan korban jiwa, gempa yang terjadi pada sore hari itu mengakibatkan rusaknya berbagai bangunan serta melumpuhkan berbagai fasilitas publik di sejumlah kota utama.

Untuk membantu korban gempa disertai tsunami yang menerjang Donggala dan Palu, Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung mengirimkan tim kesehatan yang akan membantu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Terapung TNI AL RI dr. Soeharso.

Kepala Humas RSHS, Dra. Reny Meisuburiyani mengatakan, tim kesehatan yang diberangkatkan terdiri dari 17 tenaga medis dan paramedis yang merupakan dokter ortopedi, dokter anestesi, dokter bedah, dokter bedah saraf, 4 orang perawat dan 1 apoteker.

"Kita berangkat melalui bandara Halim Perdanakusuma dan keberangkatan ini atas dasar surat instruksi dari Pusat Kesehatan TNI," kata Reny, di RSHS Bandung, Selasa (02/10).

Menurut Reny, sebelum berangkat, tim terlebih dahulu melakukan koordinasi dan memantapkan persiapan dengan PPNI Jabar, AMP, IDI, IAI, dan PABOI untuk menginventarisir kebutuhan bagi para korban dan petugas disana.

"Kita berharap tim bertugas secara mandiri, seluruh kebutuhan sebisa mungkin dibawa dari Bandung sehingga tidak membebani orang lain di lokasi bencana," ucapnya.

Selain tenaga medis dan paramedis, RSHS membawa alat kesehatan, obat-obatan, bahan makanan, penjernih air, genset, solar sel, dan banyak lagi dan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk membantu korban bencana di Palu dan Donggala. (Yon/jabarprov)

Popular Posts