2018 Tahun Ke 4 Bulan Eleminasi Kaki Gajah Di Purwakarta

Marno, S. Kep kepala UPTD Puskesmas Bungursari Kabupaten Purwakarta Jawa Barat, menerangkan program Bulan Eleminasi Kaki Gajah (BELKAGA)
Purwakarta, Media Advokasi - Memasuki tahun 2018 ini, merupakan tahun ke 4 pelaksanaan program kegiatan pemberian obat Filariasis atau obat penyakit kaki gajah serentak dilaksanakan oleh dinas kesehatan di Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat, melalui UPTD Puskesmas berjalan dengan mulus.

Pemberian obat tersebut menurut keterangan Marno, S. Kep kepala UPTD Puskesmas Bungursari Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa Barat, ketika ditemui oleh media advokasi.com Senin,(8/10/2018) di kantornya mengatakan.

"untuk mencegah tertularnya seseorang yang dalam darahnya terdapat anak cacing mikrofilaria, maka harus segera diatasi dengan pemberian obat Filariasis. Terjangkitnya penyakit tersebut, melalui gigitan nyamuk sehingga berubah menjadi larva dalam waktu 1-2 minggu saja, kemudian masuk ke dalam tubuh manusia dan bermigrasi ke saluran getah bening menjadi cacing Filaria"tuturnya.

Sedangkan jenis nyamuk-nyamuk yang dapat menularkan kaki gajah tersebut, menurut dia yakni nyamuk rawa, nyamuk rumah, nyamuk got, nyamuk hutan, dan nyamuk sawah.

sementara itu Oktober ini, sambung Kapus, merupakan Bulan Eleminasi Kaki Gajah (BELKAGA)

"saat ini sedang dilaksanakan pemberian obat Filariasis di Kecamatan Bungursari, dari usia 2-70 tahun, dengan harapan warga telah diberikan obat tersebut, tidak ada yang terkena penyakit itu," sebut Marno.

Marno menambahkan, namun ada pula larangan bagi yang berusia dibawah 2 tahun, kemudian bagi yang sedang sakit, Ibu hamil, yang sedang mengalami kejang-kejang, usia  lebih dari 70 tahun keatas, penderita gagal ginjal, sakit berat: demam tinggi, batuk darah, kangker, dan gizi buruk, pungkasnya. (Yusup Bachtiar)

Popular Posts