Pemkab Dukung Smart Library untuk Meningkatkan Pengetahuan Siswa

Bupati Karawang dr Cellica Nurachadiana.

Karawang, Media Advokasi - Pemerintah Kabupaten Karawang mendukung smart library sebagai pendobrak gerakan literasi dan peningkatan mutu pendidikan. Smart library juga diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan siswa.

Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana mengaku sepakat smart library diterapkan di 157 SMP di Kabupaten Karawang. Terlebih, di era digitalisasi ini penggunaan teknologi internet tidak bisa dihindari.

"Saya sepakat, karena di era digitalisasi ini suka tidak suka harus menggunakan teknologi informasi," kata bupati,saat dikonfirmasi media.(26/9/2018)

Smart library tersebut, kata bupati, diinisiasi Gramedia. Pihaknya menilai aplikasi tersebut sangat positif.

"Dengan Rp 5.500.000 kita bisa mendapat alokasi dan buku senilai Rp 5,500.000. Jadi sebenarnya aplikasi tersebut gratis. Dalam setiap aplikasi, katanya bisa diperuntukkan 500 akun," katanya.

Menurutnya, smart library dapat mengantisipasi oknum yang selama ini memaksa wali murid membeli buku. Siswa juga bisa mengakses lebih dari 500 ribu buku yang ada dalam perpustakaan digital tersebut.

"Hal ini (pemaksaan oleh oknum) bisa diminalisir dengan smart library. Saya rasa ini kesempatan baik. Tinggal kita bicarakan bagaimana teknisnya. Apakah dana PMMS bisa digunakan atau tidak, dan bagaimana respon temen-temen kepala sekolah. Atau 500 akun dulu, kan bisa dishare kepada yang memerlukan," katanya.

Bupati berharap, dengan smart library, mutu pendidikan di Karawang, khususnya tingkat SMP bisa meningkat. Terlebih, rata-rata sekolah di Karawang sudah mempunyai perangkat komputer.

"Smart library bisa menjadi jembatan informasi bagi anak didik dan pihak sekolah. Dengan demikian kami berharap pengetahuan anak didik lebih berkembang dan bisa lulus sekolah dengan nilai yang lebih baik," tambahnya. (Yon)