Pemdes Karangmukti Libatkan Warga Di Jumsih

Pemerintah desa Karangmukti Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Jabar, optimalkan Jumat bersih libatkan warga masyarakat.
Purwakarta,, Media Advokasi - Pemerintah desa Karangmukti Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Provinsi Jawa barat, selalu bersinergi dengan warga dalam segala macam bentuk kegiatan, termasuk salah satunya dalam hal menjaga kebersihan serta merawat  lingkungan agar tetap asri,sehat dan bersih.

Di musim kemarau panjang seperti ini merupakan waktu yang tepat untuk melakukan kebersihan, ketika menghadapi musim penghujan  wilayah sudah siap, segala wilayah sudah bersih, saluran pembuangan air sudah bersih, termasuk dari mulai jalan masuk ke gang hingga jalur utama pun sudah bersih, ujar H. Endin Jaenudi Kades Karangmukti ketika ditemui oleh media Advokasi.com Jumat, (28/9/2018) di sela sela kerja bakti bersama warga di RW 02.

Dalam kegiatan gotong royong tersebut, menurut Kades Endin, setiap Jumat Pemdes Karangmukti rutin melibatkan RT RW Linmas tokoh masyarakat tokoh agama tokoh pemuda dan perangkat lainnya untuk menjaga kebersihan di sekitar wilayahnya.
H. Endin Jaenudi Kades Karangmukti, bersama warga rutin jaga kebersihan
"Kalau di sini setiap Jumat pagi rutin dilaksanakan kegiatan kebersihan yang di namakan Jumsih (Jumat bersih), dan warga pun antusias mengikuti program Jumsih," ungkapnya.

Diharapkan kepada warga, mudah mudahan saja dapat senantiasa berpartisipasi dan tetap menjaga serta merawat kebersihan lingkungannya, ada ataupun tidaknya kegiatan di desa, tetap bebersih.

Sesuai isi hadits "Kebersihan sebagian dari iman.” (HR. Al-Tirmidzi)

Syaikh Abdul ‘Aziz bin Abdullah bin Bazz rahimahullah mengimentari hadits ini,

لكنه حديث ضعيف، ومعناه صحيح، معناه جاء في أحاديث أخرى، هذا الحديث رواه الترمذي بسندٍ ضعيف، (النظافة من الإيمان)، ولكن ليس سنده صحيحاً، ولكن في المعنى جاء عن النبي -صلى الله عليه وسلم- أن من شعب الإيمان إماطة الأذى عن الطريق

“Tetapi ia adalah hadits dhaif. Maknanya shahih (benar). Maknanya adalah hadits ini diriwayatkan dari al-Tirmidzi hadits dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bahwa di antara cabang Iman adalah menyingkirkan gangguan dari jalan.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam mengabarkan bahwa beliau melihat pahala umatnya, saat ditampakkan kepadanya adalah seseorang yang menyingkirkan kotoran dari masjid.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam juga bersabda,

 إِنَّ اللهَ جَمِيْلٌ يُحِبُّ الجَمَالَ

“Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan.” Dari sini, Allah syariatkan  mandi janabat, mandi saat pergi ke shalat Jum’at, dan memandikan mayit. Dalam syariat ini terdapat nilai kebersihan.

Syaikh Bin Bazz rahimahullah menjelaskan makna lain dari al-Tathhir (bersuci), maksud dalil syar’i menunjukkan perintah menjaga kebersihan dari kotoran. Bahwa seorang mukmin tidak meninggalkan kotoran pada pakaian dan badannya. Tetapi hendaknya ia menghilangkan kotoran itu. Begitu juga saat ia di jalan, ia menyingkirkan gangguan yang membahayakan dari jalan agar kaum muslimin tidak celaka dengan sebab itu, pungkasnya.
(Yusup Bachtiar)

Keterangan Foto:

Pemerintah desa Karangmukti Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta Jabar, optimalkan Jumat bersih libatkan warga masyarakat.
"H. Endin Jaenudi Kades Karangmukti, bersama warga rutin jaga kebersihan"

Popular Posts