Memperingati Hardikda, Dinas Pendidikan Pidie Jaya Gelar Aneka Perlombaan

Wakil Bupati Pijay, H. Said Mulyadi saat membuka perlombaan
Pidie Jaya, Media Advokasi - Dalam rangka menyambut dan memperingati Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Dinas Pendidikan Pidie Jaya bersama Kemenag gelar jalan santai bagi dewan guru dan mengambar dan mewarnai gambar bagi anak sekolah Usia Dini, Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar, Minggu, 2/9/2018.

Wakil Bupati Pijay, H. Said Mulyadi memperhatikan anak-anak yang sedang mewarnai gambar
Lomba Jalan Santai Sehat tersebut dimulai (garis stars) di lapangan bola kaki Meuredu dengan finish tepat di depan mesjid Geulima, dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Pidie jaya dengan para peserta lomba seluruh dewan guru. Mulai guru Taman kanak-Kanak, Sekolah Dasar,  Madrasah Ibtidaiyah sampai Sekolah Lanjutan Menengah Atas/Madrasah Aliayah.

Sedangkan untuk lomba menggambar, dan mewarnai gambar, diselenggarakan di lapangan Futsall Cot Trieng, Mereudu, diikuti oleh anak Pendidikan Usia Dini, Taman Kanak-Kanak dan Murid Sekolah Dasar/Madradah Ibtidaiyah. Untuk anak Pendidikan Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) / madrasah Ibtidaiyah (MI) mulai kelas I S/d kelas III yang diperlombakan adalah mewarnai Gambar yang telah di cetak. Sedangkan untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah kelas IVs/d VI adalah menggambar dan mewarnai.

Wakil Bupati Pidie Jaya,  H.Said Mulyadi, SE. M.Si yang ikut membuka acara lomba menggambar dan mewarnai gambar mengatakan, tujuan dilaksananya perlombaan ini adalah untuk memberi ransangan bagi anak untuk mengembangkan bakatnya lewat seni menggambar. Sekaligus bahan pertimbangan bagi para dewan guru dalam mendidik murid-muridnya dalam menggambar dan mewarnai.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie Jaya, Saiful M.Pd kepada media ini menjelaskan, dengan adanya acara lomba seperti ini akan dapat kita lihat sejauh mana perkembangan anak dalam menggambar. Terutama para dewan guru di sekolah yang mengajari seni menggambar apakah sudah pada benar sesuai objek gambar itu sendiri disaat mewarnai.

"Kita mau lihat sejauh mana metode dan sistim para dewan guru yang menggambar dan mewarnai. Contohnya, ketika ada gambar pohon yang subur, warna apa yang sesuai dengan objeknya. Begitu pula ketika si anak mewarnai gambar rambut manusia.

Jika si anak dalam mewarnai gambar rambut manusia menggunakan cat warna kuning atau merah, ini pertanda warna dan objeknya telah salah, tapi seharusnya warna hitam. Begitu pula pada warna pohon yang subur, sianak tersebut menggunakan cat warna orange. Ini pertanda guru yang mengajar disekolah tersebut tidak bisa mengajari si anak dengan pola gambar yang benar. Selepas acara ini, akan kita ketahui sekolah mana yang gurunya mengajari cara mewarnai gamabar yang benar."

Masih menurut kadis pendidikan, bahwa untuk penyediaan Hadiah bagi para juara menggambar dan mewarnai, pihaknya telah lama bekerja sama dengam Arline Eka Mandiri, Pungkas Saiful, M.Pd. (Ismail MA)

Popular Posts